Thursday, July 16, 2009

Berilah aku hidayah-Mu!

For the past few weeks I keep searching for the strength within me...it is not there..
I am falling apart...
My brain and inner soul is deteroriating...

I missed the old times where I am so naive and quite a good servant to Allah...I missed the good old days where I would recite the quran almost every single day and I love the feelings that I have when I do it....makes me feel so calm...and..I just can't describe it...my life has no worries...though I don't understand the meaning of it..every single words like a food to my soul...
as time goes by..I get busy with daily jobs...starting my career...starting my new life as a wife...I've been busy and sometimes too tired to search for the 'food' to my soul or recite the quran as I used to do...where resting is more important...where commitments chasing you every single day...where you just do you 5 times daily prayers just because you are obliged to do that as a muslim and not trying to get the 'sweetness' of it...

I know Allah has a better plan for me..it is just me who don't know what it is..I know He loves me...as He gives me the 'hidayah' to come back to Him when I am really in trouble right now...kerana Allah membukakan hati ku utk lebih beribadat pdNya...as I am fasting..and read the qurans for the past few weeks (which I rarely do these days and I hope it will be my routine from now on)...it gives me quite a relief...sedikit tenang dan kurang marah2...and that's why I didn't quarrel so much with my hubby...though sometimes I do cried silently...but I managed to control it and not let it burst in front of him as I don't want to create more scene..
Aku rasa aku sudah puas 'berjuang' menuntut hak ku...namun aku sudah dapat jawapannya...jika itu sahaja yang mampu diberikan padaku...aku redha...jika itu yg dikatakan adil...aku redha...semua yg ada hanya milik Allah dan dipinjamkan pdku...semoga Allah kuatkan hatiku untuk mencari redha itu...

Sebentar tadi sewaktu aku menaiki bas...melewati jalan-jalan yang pernah kulalui sewaktu aku mula-mula sampai di sini dahulu...buatkan aku merasa bersyukur kerana Allah telah membuka jalan untukku melihat dunia asing...rezeki yg diberikan bkn pd semua org yg mengharapkannya...namun aku kurang menghargainya kerana sering mengeluh akan susah dan masalah yang datang dgn pakejnya...saat teman memarahi ku sewaktu kunyatakan ingin berhenti dr semua ini...dia menyatakan tidak semua berpeluang sepertiku...sepatutnya aku bersyukur...dan gunakan apa yg ada sebaiknya..aku sedar yang aku menjadi hamba yg semakin kurang bersyukur...tidak nmpk ganjaran yg disediakan oleh-Nya di sebalik kesusahan yang diberi...aku tau aku hamba yang lemah..cepat melatah bila diuji...cepat bersedih bila keinginan tidak dituruti...Ya Allah...ampunilah dosaku..

And when I recalled back...It is so true that 'you get back what you offer'....Allah menarik sedikit demi sedikit nikmat yg diberi tanpa ku sedari kerana kelalaian dan keangkuhan sendiri...
Segala perancangan yang tidak menjadi....penyakit dan dugaan yang Allah turunkan...aku rasakan semuanya untuk menyedarkan aku yang kehidupan ini hanya sementara...dan nikmat Allah itu hanya milik Dia....tidak kekal...bila-bila sahaja boleh ditariknya....
kurang bersyukurkah aku?malu untuk mengakui bahawa aku kurang bersyukur tapi sebagai manusia yang daif...aku tahu kelemahan diri...memang aku kurang bersyukur nikmat yang Allah beri atau mungkin tidak menghargainya...terlalu banyak urusan dunia yang mengaburi mata dan memenuhi kehidupan seharianku...namun yang paling membuat aku sedih kerana aku rasakan Allah menarik sedikit demi sedikit nikmat iman yang diberikan...Astaghfirullah..nauzubillah...aku berdoa minta-minta Allah tidak menarik nikmat iman yang diberikan padaku....malah agar ditetapkan iman ini...sebagai muslimah sejati...aku mahu mati di dalam iman...khusyuk dan tawaduk pada-Nya...tuhan yang mencipta...Allahhuakbar!

Nasihat teman: Kembali la kepadaNya kerana segala yang berlaku datang dr DIA....buat la solat hajat dan tahajud...semoga Allah tunjukkan jalan...

Terima kasih sahabat. Hanya itu mampu ku ucapkan. Betapa itu jua yg kuperlukan saat ini. Saat emosi berperang dengan akal yang rasional. Saat jiwa berkecamuk dengan perasaan yang bercampur baur. Saat otak tidak dapat lagi berfikir yang mana benar dan mana salah. Buntu. Sememangnya aku buntu. Hati ini menangis dan aku pasti Allah mengetahui. InsyaAllah akan kucarikan jalan untuk menangani semua ini...
Semoga Allah sentiasa memberikan hidayah-Nya padaku...dan semoga nikmat iman ini berkekalan hingga ke akhirnya. Ya Allah...bantulah hambaMu ini! aku benar-benar mengharapkanMu. Hanya Kau yang mengetahui dan hanya Kau yang mengerti perasaan ini.